JAMBI, Angsoduo.net – Warga Aur Kenali Kecamatan Penyengat Rendah, Kota Jambi, sepertinya tidak main main dalam perjuangan mereka untuk menolak keberadaan stockpile batu bara milik PT Sinar Anugerah Sukses (PT SAS).
Hal terbukti dengan pernyataan Ketua RT 03 Kelurahan Aur, Mahfudin yang menegaskan menolak keberadaan stockpile batu bara PT SAS di Aur Kenali adalah harga mati.
“Dalam perjuangan tidak ada kata berhenti apalagi mundur, kami akan lanjutkan perjuangan,” tegas Mahfudin kepada awak media, Mingguan (20/07/2025).
Dikatakan Mahfudin, warga Aur Kenali bersama masyarakat Mendalo berkumpul bersama di posko perlawanan terhadap PT SAS.
“Posko ini sebagai pusat kegiatan terkait penolakan terhadap pembangunan jalan khusus dan stockpile batu bara PT SAS di Aur Kenali. Kami bermusyawarah untuk melakukan perlawanan jika PT SAS tidak mendengarkan,” kata dia.
Terpisah, tokoh masyarakat Kota Jambi, Herman mengatakan bahwa apa yang dilakukan warga Aur Kenali ini merupakan hal yang sewajarnya.
“Perjuangan warga Aur Kenali untuk bertahan menolak keberadaan stockpile batu bara PT SAS saat ini menurut saya wajar wajar saja. Karena mereka tidak mau adanya aktivitas batu bara PT SAS bisa merusak lingkungan dan mengancam kesehatan warga khususnya anak kecil,” ungkap Herman.
Namun, dirinya meminta kepada masyarakat Aur Kenali untuk bersikap dingin selama berjuang melawan PT SAS. Jangan sampai terpancing emosi dan berbuat hal yang melanggar hukum.
“Emosi selalu dijaga, jangan mau terpancing untuk berbuat anarkis. Karena maunya pihak perusahaan, bagaimana caranya memancing warga untuk emosi. Nah kalau sudah melanggar hukum, pihak PT SAS akan menjadikan itu untuk menekan masyarakat,” pesannya untuk Warga Aur Kenali.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada pemerintah daerah agar tidak menunggu waktu lama untuk menyikapi konflik Warga Aur Kenali dengan PT SAS ini.
“Kalau bisa ajak duduk bersama dan difasilitasi oleh Pemerintah Kota Jambi. Cari solusinya dengan kepala dingin. Jika terus berlanjut kasihan sama Warga,” tutupnya. (red)
Sumber: Pemayung.id