Atasi Banjir Kota Jambi, Pengamat: Wako Maulana Tak Cukup Sekadar Seminar

pengamat yang juga akademisi dari uin sts jambi dr. dedek kusnadi, s.sos, m.si, mm
Pengamat yang juga akademisi dari UIN STS Jambi Dr. Dedek Kusnadi, S.Sos, M.Si, MM. Foto: Istimewa

Angsoduo.net – Banjir di Kota Jambi memang menjadi masalah serius yang harus diselesaikan Wali Kota Jambi, Maulana.

Namun, upaya yang dilakukan Wali Kota Jambi, Maulana saat ini hanya sebatas rencana untuk melaksanakan seminar.

Pengamat Kebijakan Publik dari UIN STS Jambi, Dr Dedek Kusnadi, S.Sos, M.Si, MM mengatakan, penanganan banjir di Kota Jambi memerlukan koordinasi vertikal kelembagaan, pendanaan yang memadai dan pemberdayaan masyarakat.

Bahkan, masalah yang dihadapi jauh lebih kompleks dan memerlukan tindakan yang lebih konkret.

“Koordinasi, anggaran dan pemberdayaan, sebagai indikator tersebut, tidak ada satupun yang telah atau akan dilakukan oleh Wali Kota Maulana,” katanya.

Dedek Kusnadi menyebut, jika tidak ada langkah nyata yang diambil, Kota Jambi akan menghadapi risiko banjir besar yang lebih meluas.

Menurut akademisi yang menyelesaikan program post doktoral di Jerman, Dr Dedek mengingatkan, seharusnya Wali Kota Jambi menyusun master plan penanganan banjir yang mencakup rencana aksi dan anggaran yang jelas.

“Kota Jambi tidak butuh seminar, tetapi aksi nyata yang dapat mengatasi masalah banjir secara efektif,” jelasnya. (*)

Pos terkait