Angsoduo.net – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Jambi masih berbanding terbalik dengan harga minyak goreng.
Hal itu diungkapkan oleh anggota DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi PKS Mohd Rendra Ramadhan Usman Dapil Tanjabbar-Tanjabtim.
Dirinya mengatakan, jujur ini berbanding terbalik dengan harga minyak goreng yang masih stabil tinggi tapi sawit rendah.
“Berarti ada mismanagement. Seharusnya eksekutor yaitu pak Gubernur dan jajaranya memanggil seluruh perusahaan di Jambi untuk mencari solusi,” kata Mohd Rendra Ramadhan Usman.
Untuk membuka HPP produksi minyak goreng (mengingat Jambi memiliki 2 produsen minyak kelapa sawit) dan dirinya yakin pasti ketemu solusi untuk kenaikan harga sawit tersebut.
“Menurut saya saat ini ada indikasi permainan middleman dan ini merugikan masyarakat,” tutupnya. (red)